Test Drive Toyota Yaris Seharga Rp1,2 Miliar: Mobil Balap Rasa Harian
_copy_1440x810.png)
Uzone.id - Sejak awal kehadirannya di Indonesia pada 2021 lalu, mobil ini sudah bikin ngiler. Gimana enggak, masih tetap mengusung nama Yaris, tapi ini Yaris bukan sembarang Yaris, karena yang merancangnya adalah Gazoo Racing.
Saat itu, hanya tersedia transmisi manual 6 speed. Untuk di lintasan sirkuit, atau sekedar jalan cantik di weekend, jelas ini sangat menggoda sekali. Tapi, rasa penasaran tetap ada, membayangkan bagaimana rasanya mobil ini dipakai harian.
Dan hadirlah versi pembaruan dari GR Yaris yang diluncurkan Toyota Indonesia. Sederhananya, kini tersedia transmisi otomatis, yang pastinya jadi makin bersahabat ketika dipakai harian.

Nah, mari kita bahas bagaimana rasanya pakai GR Yaris untuk keperluan harian.
Mobil ini merupakan produk global yang dibangun dengan prinsip reverse engineering untuk digunakan dalam ajang balap World Rally Championship (WRC).
Tampilan nyentrik dan agresif
Dari sisi eksterior, sisi kanan dan kiri bawah bumper depan sekarang merupakan struktur terpisah untuk mempermudah perbaikan dan penggantian parts jika diperlukan.
Serta perubahan desain bumper depan untuk air flow yang lebih baik dalam mendinginkan mesin dan ATF cooler.

Sektor kaki-kaki juga gahar. Pakai pelek BBS 18 inci, yang dipertegas dengan big brake ventilated disc 18 inch dengan 4 kaliper di depan dan 16 inch dengan 2 kaliper di belakang.
Masuk ke dalam kabin, terdapat bucket seat yang sporty dan nyaman memeluk punggung, dengan posisi duduk yang rendah.

Postur berkendara juga telah diperbaiki dengan menurunkan posisi duduk driver serendah 25 mm yang memperluas jarak pandang dan visibilitas secara signifikan.
Panel kontrol dan monitor pada cockpit dimiringkan 15 derajat ke arah pengemudi untuk mempermudah pengoperasian.
Impresi berkendara yang super fun to drive
Setidaknya, ada 4 poin pengembangan pada GR Yaris terbaru. Chassis GR Yaris diperkuat. Body rigidity ditingkatkan melalui spot welding yang lebih banyak 13%, penambahan body adhesive sebanyak 24%, serta 3-point suspension mounting method yang berdampak pada meningkatnya handling stability dan ride comfort.
Kemudian, kini tersedia transmisi 8-speed GAZOO Racing Direct AT. Transmisi pintar ini dites performance-nya oleh TGR World Rally Team serta peserta TGR Rally Challenge di berbagai lintasan balap.
_copy_1440x810.png)
Software kontrol transmisi otomatis dioptimalkan untuk berkendara sporty. Meskipun perpindahan gigi bergantung pada sensor kendaraan seperti deselerasi, g-force, kecepatan, dan lain-lain, perangkat lunak yang dioptimalkan secara cermat mampu mendeteksi cara pengemudi menginjak pedal gas dan rem.
Sistem ini mengantisipasi kapan perpindahan gigi diperlukan, bahkan sebelum perubahan perilaku kendaraan terjadi, untuk selanjutnya mewujudkan pemilihan gigi yang mencerminkan keinginan pengemudi.
TGR berhasil menciptakan transmisi otomatis yang sanggup menghasilkan perpindahan gigi sangat cepat, serta memaksimalkan engine power di semua rentang putaran mesin.

Opsi Drive Mode baru serta optimasi sistem 4WD GR Four juga disematkan untuk memaksimalkan peningkatan pada power. Sekarang, pengendara bisa memilih 3 drive mode yang tersedia dengan karakteristik pengendalian yang berbeda; Sport, Normal, dan Eco.
Termasuk juga optimasi sistem GR Four melalui 3 mode; Normal, Gravel (Sebelumnya Sport), dan Track yang bisa menyesuaikan distribusi tenaga ke roda depan dan belakang sesuai karakteristik pengendara dan trek yang dilalui.
Penggunaan material gesekan yang sangat tahan panas pada kopling dan penyempurnaan perangkat lunak kontrol transmisi telah menghasilkan perpindahan gigi yang cepat dan halus mirip transmisi CVT.
Ditambah, aplikasi close-ratio gears berfungsi memaksimalkan power di setiap rentang RPM.
Sistem 4WD GR-FOUR
Sistem 4WD GR-FOUR yang baru dikembangkan, menggunakan sistem penggerak depan dan belakang variabel yang diaktifkan oleh kopling multi-pelat.
Sistem ini membuat New GR Yaris sanggup mentransfer daya mesin ke empat roda dengan friksi minimal namun daya maksimal secara independen.
_copy_1440x810.png)
Pembagian distribusi tenaga roda depan dan belakang dilakukan berdasarkan kebutuhan masing-masing roda sehingga memungkinkan kontrol optimal yang sesuai dengan berbagai kondisi jalan.
Aplikasi Limited Slip Differential memastikan kinerja yang optimal ketika manuver di tikungan.
Drive Mode Select Meningkatkan Kenikmatan Berkendara
Selain pemilihan mode 4WD, mode berkendara baru juga tersedia untuk berkendara sporty dan mobilitas sehari-hari.
Sistemnya sanggup mengatur karakter Electric Power Steering beserta respons throttle dan transmisi sehingga pengemudi bisa merasakan pengalaman berkendara yang memacu adrenalin.
_copy_1440x810.png)
Power steering elektrik, AC, dan mesin dapat diatur sesuai preferensi pengguna dan karakteristik berkendara dimana mobil tersebut akan digunakan.
Termasuk pula tampilan pada display panel instrumen yang memberikan gairah tersendiri dan menonjolkan nuansa fun to drive.
Circuit Mode Untuk Berkendara di Sirkuit Balap
Berkendara di sirkuit bisa dinikmati dengan fitur-fitur yang menonjolkan potensi GR Yaris, termasuk kontrol anti-lag dan pengaturan batas kecepatan saat memasuki area paddock.
Circuit Mode dapat diaktifkan berpatokan pada lokasi GPS. Selain itu, setiap fungsi dapat dikustomisasi menggunakan aplikasi smartphone.
Performa Mesin Sangat Responsif
Mesin 1.600 cc 3-silinder turbo yang digunakan oleh GR Yaris merupakan salah satu mesin paling efisien dan powerful di dunia.
Pada versi terbaru GR Yaris ini, TGR memaksimalkan kembali kinerjanya. Komponen piston dibuat lebih ringan dan kuat, optimasi sistem D-4ST, dan operasional turbo yang lebih efektif sanggup mengail daya lebih kuat lagi.

Power-nya meningkat menyentuh angka 305 PS pada 6.500 rpm, sementara torsinya naik menjadi 400 Nm pada 3.250-4.600 rpm.
Hasilnya, mobil bisa sangat agresif tapi mudah dikendalikan. Getaran mesin khas dari mesin 3 silinder memang tetap terasa, tapi karena ini GR Yaris, jadinya getaran tersebut malah membuat adrenaline semakin terpacu.
Selain itu, konsumsi bahan bakarnya yang tidak bisa dibilang irit juga sebenarnya terbayar lunas dengan performa yang ditawarkan. Kami mencatat konsumsi BBM GR Yaris untuk penggunaan harian berkisar di angka 7,7 km untuk 1 liter bensin. Boros? Namanya juga mobil kenceng!
Kesimpulan
Ini jelas bukan mobil untuyk kaum mendang mending. Siapa juga yang mau beli mobil yang harganya tembus Rp1,66 miliar, tapi pintunya cuma dua, eh tiga deng sama pintu bagasi. Kemudian, joknya juga cuma dua, eh bisa empat, tapi dua lagi untuk anak-anak di belakang.
Tapi ya inilah GR Yaris. Cara Toyota bereskpresi dalam mengembangkan performa sebuah mobil secara maksimal. Sangat bisa dipakai di lintasan balap, tapi gak alergi dipakai harian.