Automotive

MotoGP Prancis 2025: Honda Menang! Asapi Ducati Marquez Sampai 21 Detik

Bagja Pratama
MotoGP Prancis 2025: Honda Menang! Asapi Ducati Marquez Sampai 21 Detik

Uzone.id - Siapa bilang MotoGP mulai membosankan? Buat kalian yang nonton MotoGP Prancis pasti gak sepakat! Kita melihat bagaimana banyak drama tercipta dan bahkan memunculkan juara baru.

Gak melulu dominasi Ducati, untuk pertama kalinya musim ini, Honda akhirnya bisa meraih podium pertama melalui sosok pembalap paling senior (34 tahun) di MotoGP 2025, Johan Zarco, yang menunggangi Castrol Honda LCR.




Ya, saking digdayanya, Zarco yang hanya menunggangi motor satelit Honda sampai mengasapi motor Ducati paling superior yang dipakai Marc Marquez dengan jarak sampai 21 detik!

21 detik bukanlah jarak yang dekat. Seperti kita tau, untuk balap sekelas MotoGP, jarak 1 detik saja sudah dianggap jauh, apalagi ini 21 detik!

Zarco pun jadi pembalap Prancis pertama yang bisa juara di negaranya sendiri sejak tahun 1954! Merusak, sekaligus mengalahkan dominasi Ducati.

Kemenangan Zarco tersebut diraih saat kondisi cuaca yang labil, antara mau hujan, kering, dan hujan lagi. So, pembalap harus cerdik dan pengalaman tentu saja menentukan hasil dari balapan.

Marc Marquez misalnya, sampai harus berganti motor dua kali, dari motor dengan ban basah, berganti ke ban slick, kemudian ganti lagi ke ban basah, karena ternyata hujan mulai stabil menyiram aspal sirkuit. 

Bahkan, dari 22 pembalap, lebih dari setengahnya harus terkena double long lap penalty karena melanggar aturan pit lane.

Ditengah balapan pun, sejumlah pembalap pada berjatuhan, termasuk lokal hero Fabio Quartararo yang tidak bisa melanjutkan balapan. Begitu juga Alex Marquez, yang biasa membuntuti sang kakak, sampai harus jatuh dua kali.




"Susah dipercaya, saya masih belum bisa percaya. Ini semua keajaiban. Saya mencoba mengontrol ban belakang dan saya juga coba mengontrol jarak. Apalagi Marc sangat cepat," ujar Zarco dalam sesi wawancara di akhir balapan, dikutip Uzone.id.

"Balapan yang gila, tapi aturan untuk para pembalap harus lebih jelas. Untungnya saya punya strategi yang benar, tapi Zarco benar-benar cepat. Jadi balapan hari ini sangat-sangat tidak biasa," cetus Marc Marquez yang masih bisa menyelamatkan podium ke-2.