MotoGP Acak-Acak Aturan Demi Juara Dunia Jorge Martin
.jpg)
Uzone.id - Demi sang Juara Dunia Jorge Martin, penyelenggara MotoGP rela mengacak-acak aturan. Kini MotoGP resmi mengganti aturan untuk pembalap yang baru pulih dari cedera.
Pada aturan sebelumnya, bagi pembalap yang baru pulih atau sedang proses penyembuhan cedera tidak diperbolehkan melakukan pengujian motor.
Namun kini, aturan tersebut diganti sebaliknya, pembalap MotoGP yang absen dari setidaknya tiga seri balap, diizinkan untuk melakukan tes, sebelum kembali ke lintasan di akhir pekan balapan.
Berdasarkan laporan Crash, terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi pada aturan tersebut terlebih dahulu, seperti harus absen dari balapan selama tiga seri berturut-turut. Kemudian tes hanya boleh dilakukan pada satu hari sebelum kembali balapan di akhir pekan.
Syarat kedua, uji coba juga harus dilakukan di sirkuit yang memenuhi syarat berdasarkan status konsesi dan sirkuit yang tidak menyelenggarakan balapan MotoGP hingga akhir musim.
Uji coba juga tidak boleh dilakukan kurang dari delapan minggu sebelum acara MotoGP di sirkuit tersebut berlangsung.
Di sisi lain, terdapat syarat pada aturan ini termasuk soal ban yang mengharuskan pembalap menggunakan jatah tim penguji selama musim tersebut dengan maksimal tiga set saja.
Kemudian uji coba yang dilakukan setelah seri balapan selesai maka menjadi bagian dari seri tersebut. Contoh jika uji coba dilakukan di hari Senin setelah MotoGP Jerez berlangsung, maka akan menjadi bagian dari MotoGP Jerez.
.jpg)
Begitu juga uji coba yang dilakukan satu hari setelah musim berakhir, maka akan dihitung menjadi bagian dari seri terakhir MotoGP.
Sementara itu musim didefinisikan mulai dari uji coba pramusim resmi pertama hingga Grand Prix terakhir musim tersebut. Partisipasi dalam suatu acara didefinisikan sebagai keluar dari jalur pit sekali selama acara resmi.
Perlu diketahui, perubahan aturan awalnya diusulkan oleh Aprilia Racing dan Jorge Martin di MotoGP Amerika 2025 kemarin.
Aprilia Racing dan Jorge Martin mengusulkan aturan perlu diubah agar menguntungkan pihaknya yang sedang kesulitan karena insiden di tes pramusim dan MotoGP Qatar 2025.
Namun usulan aturan ini diubah dengan alasan untuk memungkinkan pembalap tetap yang telah absen di beberapa seri karena cedera bisa beradaptasi dengan tuntutan kompetisi MotoGp.
Hal ini menguntungkan Jorge Martin secara spesifik karena belum beradaptasi dengan motor Aprilia RS-GP yang menjadi tunggangan barunya di 2025 ini.
Adaptasi ini diperlukan karena Martin baru satu kali berada di atas motor saat tes pra-musim resmi di Thailand dan langsung terjatuh dengan luka serius.
Sementara saat ingin kembali di MotoGP Qatar 2025, Martin kembali terjatuh yang menambah luka yang dideritanya.