Uzone.id - Para penikmat benda-benda langit akan disuguhkan dengan pemandangan puing-puing dari ekor Komet Halley di langit malam. Hujan meteor ini bernama Eta Aquarid, yang akan menghiasi langit malam tepat di pekan terakhir bulan ramadhan tahun ini dengan kecepatan sekitar 148.000 mph saat memasuki atmosfer bumi.

Kecepatan meteor yang tinggi ini menyebabkan fenomena ini hanya dapat dinikmati beberapa detik hingga beberapa menit saja, dan hujan meteor Eta Aquarid biasanya menghasilkan sekitar 30 meteor perjamnya pada saat puncak fenomena.

Puing-puing yang ditinggalkan Komet Halley berinteraksi dengan atmosfer Bumi setiap tahun, sedangkan komet itu sendiri sangat jarang muncul di langit Bumi. Namun kali ini, puing-puing itu akan muncul di langit sebagai hujan meteor Eta Aquarid di bulan Mei dan Orionid di bulan Oktober.

Fenomena komet Halley melewati tata surya akan terjadi lagi pada 2061, 40 tahun dari sekarang dan terakhir kali komet ini melewati tata surya adalah tahun 1986.

Hujan meteor Eta Aquarids ini sudah berlangsung semenjak 19 April yang lalu hingga 28 Mei 2021 mendatang, dan puncaknya akan terjadi pada tanggal 6 Mei pada pukul 09.00 WIB, menurut Pusat Penelitian Sains Antariksa, LAPAN, dikutip dari Kompas.com, Senin (03/05).

Versi lain yang dikutip dari Slashgear, Senin, (03/05), mengatakan jika fenomena ini dimulai pada 4 Mei hingga 6 Mei, dan waktu terbaik untuk melihat hujan meteor ini adalah pada dini hari untuk wilayah utara dan selatan.

Catatan lainnya, pemandangan-pemandangan langit seperti hujan meteor ini dapat dilihat secara jelas dengan pemandangan terbaik di area tanpa adanya polusi cahaya.