Keren! Aksi 'Aura Farming' Pacu Jalur Jadi Emote Free Fire

Uzone.id - Viralnya gerakan 'Aura Farming' yang lagi mendunia kini hadir di dalam game. Free Fire jadi game pertama yang akan menghadirkan gerakan di Pacu Jalur ini mulai 30 Juli mendatang.
Kehadiran emote ini jadi hasil kolaborasi budaya antara Garena Free Fire dengan Rayyan Arkan Dikha, anak asal Kuantan Singingi yang viral karena gerakannya di festival lomba Pacu Jalur. Kolaborasi ini juga didukung penuh oleh pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi, Riau dan panitia resmi Festival Pacu Jalur 2025.
Malah, Garena turut mengundang Dikha bersama perwakilan keluarga dan komunitas Pacu Jalur untuk berkunjung ke kantor Garena Indonesia di Jakarta, Kamis (24/7). Momen ini, disebut Garena sebagai ikatan resmi antara budaya lokal dan dunia game.

“Enggak kebayang bisa main ke kantor Garena, jadi senang. Perasaan senang bisa kolaborasi sama Free Fire,” ujar Dikha, dalam keterangan resmi yang kami terima pada Senin (28/7).
Nantinya pada 30 Juli mendatang, emote ini bisa gamer coba di tengah-tengah permainan di Free Fire. Gayanya dibuat sama seperti gerakan Dikha di ujung perahu ketika memimpin jalur, yang juga telah menginspirasi banyak selebrasi internasional, dari MotoGP hingga sepak bola dunia.
Pacu Jalur adalah pesta rakyat kebanggaan masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau, dengan akar sejarah yang panjang sejak abad ke-17.
Awalnya, jalur berfungsi sebagai alat transportasi utama masyarakat desa di sepanjang Sungai Kuantan. Seiring waktu, jalur dihias dengan ukiran kepala harimau, ular, dan buaya, dan menjadi simbol status sosial.
Lomba adu kecepatan antar-jalur pertama kali digelar lebih dari 100 tahun lalu, dan kini menjadi bagian dari agenda resmi perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia setiap Agustus.
Selama festival berlangsung, kota kecil di Teluk Kuantan ini berubah menjadi lautan manusia, penuh dengan kemeriahan kostum, dentuman meriam, dan semangat masyarakat yang tumpah ruah. Lebih dari 100 jalur berpartisipasi dalam perlombaan yang kini juga menjadi destinasi pariwisata utama di Riau.
“Kami sebagai warga Kuantan Singingi, Riau sangat bangga dengan peran Dikha bisa memperkenalkan tradisi kami ke dunia, apalagi sekarang Dikha bisa bekerja sama dengan Garena Free Fire sebagai platform baru memperkenalkan tradisi pacu jalur ke seluruh dunia,” pungkas perwakilan keluarga Dikha.