Gadget

Jejak iPhone Hilang di Garuda: Dari Hotel Kru Berakhir di Sungai

Vina Insyani
Jejak iPhone Hilang di Garuda: Dari Hotel Kru Berakhir di Sungai

Uzone.id — Sebuah peristiwa pencurian perangkat iPhone menimpa seorang penumpang Garuda Indonesia yang menggunakan pesawat dari Jakarta menuju Melbourne, Australia pada 6 Juni 2026 lalu. 

Kasus ini pertama kali disebar di Instagram oleh korban yang diketahui bernama Michael Tjendara. Ia bercerita telah kehilangan iPhone yang disimpan di kantong kursi pesawat.

“Setelah mendarat di Melbourne pukul 10.55 pagi, iPhone saya hilang dari kantong kursi. Saya langsung lapor ke kru, tapi semua penumpang sudah dibebaskan keluar,” tulisnya di akun pribadi @michaeltjendara.



Ada beberapa hal yang menjadi sorotan dalam kasus kehilangan barang ini, dari fitur Find My iPhone yang tetap terlacak hingga kru Garuda Indonesia yang dibebastugaskan karena adanya peristiwa ini. Mari kita kupas satu per satu.

Penumpang dapat clue lokasi iPhone berkat Find My iPhone

Fitur bawaan Apple, Find My iPhone bekerja sesuai dengan fungsinya pada kasus kali ini. Berkat fitur ini, Michael mendapat petunjuk keberadaan perangkat pribadinya tersebut.

Sebelumnya, ia telah melakukan pengaduan ke bagian Lost and Found Garuda Indonesia di Melbourne. Namun, belum ada kabar terkait pengaduannya hingga pada akhirnya, ia mendapat petunjuk dari salah satu fitur bawaan iPhone.


Berdasarkan Find My iPhone, lokasi terakhir iPhone menunjukkan ada di Terminal 2 dan Arrival Melbourne Airport. Lokasi terus berpindah beberapa kali, hingga pada akhirnya iPhone berada di lokasi 9 RIverside Quay, Southbank tepatnya di Hotel Mercure Southbank.

Michael kemudian menuju lokasi tersebut. Menurut fitur pelacak, iPhone tidak bergerak dan tetap berada di lokasi yang sama untuk beberapa waktu. Di sini hal yang cukup mengejutkan terjadi, ternyata hotel ini merupakan tempat kru Garuda Indonesia menginap.

“Setibanya di hotel Mercure, saya terkejut. Manager hotel corfirm bahwa hanya crew Garuda GA716 (sekitar 20 orang) yang check-in. Tidak ada penumpang lain,” ujarnya.

Ia kemudian segera menghubungi Station Manager Garuda Melbourne bernama Samuel lalu melaporkan penemuannya tersebut. iPhone bertahan di lokasi yang sama sekitar 2 jam lebih, hingga pada akhirnya Station Manager Garuda Melbourne datang dan menggeledah kamar para kru kabin.



“3.54 pm iPhone masih ada di hotel setelah Pak Samuel dan Pak Ridho (GM Garuda Melbourne) mengecek beberapa kamar crew. Tidak semua kamar. Kira-kira 4.00 PM, pihak Garuda memutuskan untuk membiarkan crew keluar hotel. Alasannya? Please tanya sendiri,” jelasnya.

Setelah membiarkan kru-nya keluar hotel, tak lewat lewat dari 10 menit, iPhone terlihat berpindah lokasi, hingga pada pukul 4.42 sore, iPhone terlacak berada di pinggir sungai Yarra yang berlokasi 100 meter dari hotel yang mereka datangi.

Menurut penuturannya, Michael dan pihak GM Garuda Melbourne (tanpa kru) terus mencari smartphone tersebut ke tempat sampah, semak-semak hingga pada akhirnya, fitur Find My iPhone menunjukkan bahwa lokasi telah berubah ke tengah sungai Yarra.

“7.33 pm, iPhone saya semakin di tengah Yarra River,” tulisnya.

Investigasi terus berlanjut, kru kabin Garuda GA716 dibebastugaskan

Investigasi dan pencarian smartphone masih terus berlanjut. Terbaru, Garuda Indonesia memutuskan untuk membebastugaskan seluruh awak kabin penerbangan GA716 rute Jakarta-Melbourne usai kasus ini.

Menurut perusahaan, langkah ini dilakukan terkait investigasi menyeluruh dalam kasus ini.

“Demi kelancaran proses investigasi, seluruh awak kabin yang bertugas dibebastugaskan untuk sementara waktu dari tugas penerbangan,” kata Direktur Niaga Garuda Indonesia, Ade R Surandi, dikutip dari Detikcom, Rabu, (11/06).



Ade juga menyampaikan penyesalannya atas adanya kejadian ini dan meminta maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh penumpang. Ia juga memastikan bahwa saat menerima laporan kehilangan, seluruh awak pesawat yang bertugas telah menjalankan prosedur standar operasional dan keamanan penerbangan.

Termasuk merespon laporan kehilangan dan berkoordinasi dengan otoritas bandara setempat, lalu dilanjutkan dengan proses pencarian.

Garuda juga mengklaim sudah mengirim perwakilan mereka ke Melbourne untuk mendampingi penumpang, termasuk saat melakukan pelaporan resmi kepada pihak kepolisian setempat.

“Saat ini kami terus berkomunikasi dengan penumpang tersebut dan berkomitmen untuk tetap mendampingi beliau dalam menindaklanjuti kejadian ini, dengan tujuan untuk mengutamakan keamanan dan kenyamanan seluruh penumpang kami," tutur Ade.

Hingga saat ini, unggahan mengenai kejadian kehilangan iPhone tersebut terus mendapat atensi dari masyarakat–bahkan lintas platform. Banyak pihak menyayangkan kejadian tersebut dan meminta investigasi terus dilakukan.