Gadget

Fitur Image to Video Honor 400 Masih Gratis, Besok-besok Bayar?

Muhammad Faisal Hadi Putra
Fitur Image to Video Honor 400 Masih Gratis, Besok-besok Bayar?

Uzone.id - Honor 400 debut di Indonesia dengan fitur AI yang terbilang lengkap, memungkinkan pengguna mengubah jepretan fotonya menjadi bentuk kreativitas apa saja, termasuk video pendek. Itulah salah satu kelebihan Honor 400, yakni Image to Video berbasis Google Veo 2. 

Namun, mengingat menggunakan Google Veo 2 bukanlah model AI yang gratisan, pertanyaan besar pun muncul: Apakah fitur Image to Video di Honor 400 akan terus gratis untuk pengguna, atau malah menjadi layanan berbayar di kemudian hari?

Kami pun menanyakannya langsung kepada Justin Li, President of Honor South Pacific, usai peluncuran Honor 400 Series di Indonesia, Kamis (3/7). Menurutnya, untuk sekarang pengguna bisa menikmati fitur ini secara cuma-cuma, tapi dengan batasan tertentu. 

“Jadi mulai sekarang, setiap hari pengguna memiliki waktu 10 kali untuk menggunakan fungsi tersebut,” katanya, menjawab pertanyaan kami. 

Ia menambahkan bahwa fokus utama Honor adalah memberikan nilai lebih kepada konsumen. "Jadi kami akan terus berupaya untuk memberikan manfaat lebih kepada pengguna. Karena dalam keputusan itu, kami akan mengutamakan konsumen di dalamnya," tegasnya.

Pernyataan Justin pun mengindikasikan bahwa selama ‘masa perkenalan’, pengguna Honor 400 dapat bereksperimen dengan fitur Image to Video tanpa perlu memikirkan biaya, meski ada batasan penggunaan harian. 

Sementara itu, Muhammad Jefri Shah, Representative of Honor South Pacific turut menambahkan, bahwa skema monetisasi untuk Image to Video ke depannya, belum diputuskan secara final. 

"Jadi, sampai saat ini, kami belum memutuskan untuk berlangganan atau tidak, apakah akan ada biaya, jadi semuanya masih dalam tahap perencanaan," kata Jefri, dalam kesempatan yang sama.

Ia menjelaskan, saat ini adalah masa uji coba bagi pengguna untuk merasakan langsung kebolehan teknologi Image to Video berbasis Google Veo 2 pada Honor 400.

"Kami belum memutuskan seperti apa ketentuannya. Ya, untuk saat ini, ada masa uji coba di mana pengguna dapat mencoba Image to Video. Selalu ada pertanyaan tentang berapa yang harus dibayar, apakah itu berlangganan bulanan dan sebagainya, tetapi ini semua adalah ketentuan yang belum diputuskan,” pungkasnya. 


Honor 400 sendiri baru meluncur di Indonesia dengan harga Rp6.999.000. Ponsel ini usung layar AMOLED seluas 6,55 inci dengan resolusi 1,5K (1.264 x 2.736 piksel) dan sudah mendukung refresh rate 120Hz dan tingkat kecerahan 5.000 nits pada peak mode.



Layarnya pun sudah diberikan lapisan Super Reinforced Glass, dan ponsel ini telah mengantongi rating IP66 yang membuatnya tahan terhadap semprotan air serta terpaan debu.

Honor 400 ditopang dapur pacu berupa Snapdragon 7 Gen 3 dengan RAM 12 GB dan ruang penyimpanan 512 GB, serta baterai silicon-carbon 6.000 mAh yang mendukung fast charging 80W. 

Sementara di bagian kamera, Honor 400 punya kamera utama 200 MP bersensor Samsung ISOCELL HP3 dengan OIS, serta kamera ultrawide 12 MP dengan kemampuan autofokus. Di depan, kamera selfie-nya sudah 50 MP.